Kegiatan Ubinan dan Panen Raya di Kecamatan Rawa Pitu

Rabu, 9 Oktober 2024, BPS Kabupaten Tulang Bawang melaksanakan pengawasan kegiatan ubinan padi di Kp. Mulyo Dadi, Kec. Rawa Pitu, dilanjutkan dengan menghadiri kegiatan panen raya di Kp. Sumber Agung, Kec. Rawa Pitu. Kegiatan ubinan padi di Kp. Mulyo Dadi didampingi dengan penyuluh pertanian dan gapoktan setempat, sementara kegiatan panen raya di Kampung Sumber Agung dihadiri oleh Staf Ahli Kementerian Pertanian RI, Staf Ahli Gubernur, Pj. Bupati, serta Forkopimda Plus Kabupaten Tulang Bawang.

Kegiatan ubinan padi di Kp. Mulyo Dadi dilaksanakan oleh Ahmad Cahyono selaku petugas lapangan. Kegiatan ubinan diawali dengan menentukan titik ubinan berdasarkan sampel yang telah diberikan dari survei Kerangka Sampel Area (KSA). Setelah itu dilakukan pemasangan alat ubinan oleh petugas dan dilanjutkan dengan melakukan panen padi pada plot terpilih. Hasil panen menghasilkan Gabah Kering Panen (GKP) yang kemudian ditimbang dan menjadi dasar angka produktivitas yang dihasilkan. Hasil ubinan menunjukkan angka produktivitas yang cukup baik meskipun melewati kemarau yang cukup panjang dan serangan hama sundep.

Pada acara panen raya di Kp. Sumber Agung, Pamuji Lestari selaku Staf Ahli Kementerian Pertanian RI melakukan sosialisasi program optimalisasi lahan dan pompanisasi pada wilayah yang membutuhkan. Bantuan berupa pompa air diberikan dari dinas pertanian kepada perwakilan kelompok tani (poktan) pada saat acara berlangsung. Program ini dilaksanakan di berbagai wilayah, termasuk di Kec. Rawa Pitu. Dalam sambutannya, Pamuji menyampaikan bahwa program ini akan tetap berlanjut untuk meningkatkan produktivitas padi di seluruh Indonesia. Diharapkan setiap petani yang memperoleh bantuan dapat memanfaatkan pompa yang telah diberikan ini dengan sebaik-baiknya.

BPS yang berkewajiban dalam mengumpulkan data produktivitas padi akan membangun sinergi yang lebih baik dengan Dinas Pertanian agar program yang terlaksana dapat berjalan dengan optimal dan meningkatkan kesejahteraan petani.